Saturday, 30 November 2013

Masalah Lingkungan Sosial



                   A. PENGERTIAN MASALAH SOSIAL

Masalah sosial merupakan suatu bentuk pemberontakan dari masyarakat yang tidak sejalan atau tidak setuju dengan yang lain. Itu dikarenakan banyak perbedaan diantara masyarakat, seperti budaya, ekonomi, hukum, adat istiadat dll. Dan juga masalah sosial timbul akibat gesekan-gesekan atau perilaku yang tidak sejalan yang nantinya menjadi masalah antara masyarakat. Masalah sosial juga disebabkan oleh adanya perubahan sosial dalam masyarakat baik perubahan berupa kemajuan (proress) maupuan Kemunduran (regress) dan pesatnya pembangunan dan meningkatnya kebutuhan manusia.

                 B. PENYEBAB TERJADINYA MASALAH SOSIAL

Masalah-masalah yang terjadi di lingkungan sosial disebabkan oleh beberapa faktor-faktor yang menimbulkan berbagai macam persoalan di lingkungan sosial. Berikut ini adalah beberapa contoh penyebab terjadinya permasalahan di lingkungan sosial.

1.      Berkembangnya Konflik atau Friksi Sosial
Dengan atau tanpa kekerasan yang disebabkan oleh persaingan, perbedaan Individu, perbedaan kebudayaan dan konflik kepentingan serta premanisme dan tanpa atau menggunakan simbol-simbol suku, agama, ras dan golongan. Konflik sangat erat terjalin dengan berbagai proses yang mrmpersatukan dalam kehidupan sosial dan bukan hanya lawan dari persatuan.

2.      Meningkatnya Jumlah Pengangguran
Meningkatnya jumlah penangguran disebabkan karena adanya ledakan penduduk yang tidak diimbangi dengan lapangan pekerjaan yang memadai. Banyaknya pengangguran juga di sebabkan karna adanya krisis global, yang memberikan dampak, contohnya pemecatan beberapa orang, bahkan perusahaan perangkat lunak microsoft memecat satu juta orang lebih,sehingga tingkat penangguran bertambah.

3.      Meningkatnya Angka Kemiskinan
Semakin meningkatnya kemiskinan dikarenakan adanya ledakan penduduk yang tidak terkontrol. Tidak tersalurkannya dana bantuan untuk rakyat miskin. Dan Meningkatnya tingkat kemalasan masyarakat unutk bekerja. Tetapi, kemiskinan bukan hanya menyangkut permasalahan ekonomi saja tetapi lebih bersifat multidimensional dengan akar permasalahan pada sisitem ekonomi dan politik bangsa yang bersangkutan. Dimana masyarakat menjadi miskin oleh sebab adanya kebijakan ekonomi dan politik yang kurang menguntungkan mereka, sehingga mereka tidak memiliki kehidupan secara layak.


4.      Menumpuknya Sampah
Salah satu masalah sosial yang dihadapi masyarakat adalah sampah. Masalah sampah sangat mengganggu, terutama kalau tidak dikelolah dengan baik. Bagi masyarakat pedesaan, sampah mungkin belum menjadi masalah serius. Tapi, tidak demikian dengan masyarakat yang tinggal di kota atau di daerah padat penduduk. Masyarakat kota dan daerah padat penduduk menghasilkan banya sekali sampah. Sampah segera menumpuk jika tidak segera diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah. Pemerintah, dalam hal ini adalah Dinas Kebersihan, memikul tanggung jawab dalam mengelola sampah. Sampah yang menumpuk menimbulkan bau tidak sedap. Sampah yang ditumpuk dapat menjadi sumber berbagai penyakit menular. Misalnya, muntaber, penyakit kulit, paru- paru, dan pernapasan. Semua warga masyarakat harus ikut serta mengelola sampah. Warga bisa mengurangi masalah sampah dengan tertib mengelola sampah. Kita biasakan untuk memisahkan sampah plastik dari sampah basah. Kemudian kita menaruh sampah di tempat semestinya.

5.      Meningkatnya Gaya Hidup
Gaya hidup masyarakat selalu mengikuti perkembangan zaman. Masyaraat Indonesia sekarang ini lebih cenderung selalu meniru secara mutlak pengaruh barat yang masuk ke Indonesia (westernisasi), sehingga masyarakat Indonesia sekarang ini banyak yg berpola hidup kebarat-baratan terutama generasi muda.

6.      Meningkatnya Kesimpangan atau Kesenjangan Sosial Ekonomi
Kesenjanagn sosial ekonomi dapat diartikan sebagai tingkat pertumbuhan sosial ekonomi yang tidak sama yang terjadi pada masyarakat yang melaksanakan pembangunan dan modernisasi, adanya kesenjangan sosial antara si miskin dan si kaya. Hal ini terjadi karena kurang adanya kesempatan untuk memperoleh sumber pendapatan, kesempatan kerja, kesempatan berusaha, dan kesempatan berpartisipasi dalam pembangunan.

7.      Memudarnya Masyarakat Adat
Di zaman yang sekarang sudah semakin modern ini, menyebabkan masyarakat adat mulai berkurang. Karna banyak sekali masyarakat desa yang pindah ke kota sehingga mereka lupa akan kebudayaan asal mereka,. Mereka banayak yang meninggalakan kebiasaan-kebiasaan adatnya. Dan melahirkan kebudayaan-kebudayaan baru, yaitu meniru kebudayaan barat, dari model pakaian, tradisi, bahkan gaya bahasanyapun ikut berubah.

8.      Distribusi atau Penyebaran Penduduk yang Tidak Merata
Adanyanya urbanisasi menyebabkan persebaran penduduk tidak merata. Banyak masyarakat desa yang pindah ke kota karena mereka ingin merubah nasibnya, mengubah status sosialnya. Sehingga penduduk kota semakin bertambah dan penduduk desa semakin berkurang. Masyarakat desa yang tidak mempunyai sanak saudara di kota akhirnya menjadi gelandangan dan menjadi pengemis jalanan dan pada akhirnya tingkat kriminalitas dan angka kemiskinan pun bertambah.

9.      Masalah Kesehatan
Sekarang ini semakin banyak timbul berbagai macam penyakit yang belum ada penanggulangannya. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya kesadaran masyarakat atas pentingnya kesehatan, terutama lingkungan di daerah tempat tinggalnya yang menjadi sumber penyakit, misalnya masyarakat yang tinggal dibantaran kali.

10.  Meningkatnya Jumlah Penduduk
Ledakan penduduk yang terjadi di Indonesia semakin merajalela, disebabkan karna tidak dibatasinya angka kelahiran dan banyaknya perkawinan usia dini. Padahal Indonesia sudah menerapkan pengendalian penduduk yang dikenal dengan Program keluarga berencana. Tetapi masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan progaram tersebut.

11.  Semakin Berkembangnya Praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN)
Meningkatnya praktik KKN membuat Indonesia semakin terpuruk saja. Karena para koruptor itu telah memakan hak-hak masyarakat, terutama rakyat miskin. Misalkan, gaji guru yang tidak sepenuhnya keluar. Melainkan ditahan oleh pihak DKI. Maka tak heran banyak guru-guru yang protes akarena gajianya terhambat. Sehingga kesejahteraan masyarakat pun semakin berkurang.

12.  Meningktanya Jumlah Anak Jalanan
Banyaknya anak-anak jalanan bukan kemauannya sendiri melainkan mereka seorang korban dari kemalasan orang tuanya. Orang tua yang malas bekerja menyuruh anak mereka mencari nafkah dengan bekerja sebagai pengemis, pengamen dan sebagainya. Sedangkan orang tuanya hanya menonton atau menjadi pengemis pula. Padahal masih banya pekerjaan yang bisa mereka kerjakan, seperti pembantu rumah tangga, atau kembali kedaerah asal mereka sebagai petani.

C.    MASALAH YANG TERJADI DI LINGKUNGAN SOSIAL

Sebelumnya sudah di jelaskan diatas beberapa contoh  penyebab terjadinya masalah-masalah yang ada di dalam lingkungan sosial. Berikut ini adalah beberapa contoh masalah-masalah yang sering terjadi di dalam lingkungan sosial.
1.      Prostitusi
Prostitusi banyak terjadi di masyarakat. Dan banyak anak muda atau gadis-gadis yang terjerumus didalamnya. Banyak faktor mereka menjadi psk, seperti masalah ekonomi, coba-coba, masalah psikis, dll. Kebanyakan yang menjalankan praktek tersebut, mereka yang ekonominya kurang jadi mereka terpaksa melakukannya, lalu SDM yang kurang, lapangan kerja yang sedikit menjadikan mereka menjalankan praktek tersebut.

2.      Tawuran Antar Sekolah
vKita tahu SDM di negara kita memang kurang. Itu dibuktikan dengan adanya tawuran antar sekolah. Sebenarnya tawuran tidak perlu terjadi, jika ada penengah atau negosiasi antara kedua belah pihak.

3.      Merokok, Minuman Keras, dan Narkoba
Masalah tersebut sudah sering terjadi di masyarakat kita dari dahulu. Sebenarnya masalah tersebut adalah yang timbul dari diri sendiri. Dan tentunya banyak merugikan orang yang di sekitarnya. Awalnya mereka hanya coba-coba dan akhirnya mereka ketagihan dan terus dan terus, sampai mereka tidak tahu bahwa tubuhnya rusak karena merokok, minum minam keras dan narkoba.

No comments:

Post a Comment